2013-07-28

Bauxite papers

In this post, we try to share some articles related to bauxite from several world deposit. It is about its genesis and processing too. Dedicated to Indonesian students who might have limited access to international journal in certain campuses. Hopefully it will be helpful.
Let's read more about research itself. Contact us if you need several information and help for your final research. We will try help you as soon as possible. 

Check this link: (*please let me know if it couldn't be opened)

Free geologic course

For all, we have some information. If you interest to geological science, you can join free geologic course from experts. Yes, this is online courses. What you need is internet connection and passions to do your class every week. They offer some classes about geoscience and environmental science. 

Just check the courses in this link directly:
Happy learning! It is opened from all majors of science. They provide electronic materials in e-book or film related to classes. 

Transport and Deposition of Gold

I just want to post the presentation slide from William-Jones and Clark from McGill University, Canada. This slide talked about transport and deposition of gold in magmatic hydrothermal systems. Talking about gold, it is related to many kinds of deposits. In this slide, they focused in hydrothermal systems, like porphyry and epithermal. 

Gold deposition from magma related to several mechanism and factors. It is explained all in slide. Slides contain some materials in graphs and pictures. If you need more explanation about it, some papers are available. Just leave comments and we send it to you. Open discussion is welcome. We learn together. 

2013-07-11

CSMAT

Berikut cerita sedikit dengan CSMAT. Ini merupakan tugas review yang bisa digunakan untuk berbagi. Tulisannya sedikit formal, tetapi mungkin dapat sangat membantu untuk pembahasan umum metode ini.

A hybrid magnetotellurics geophysical method that measures both natural and transmitted electromagnetic waves is termed Controlled-Source Audio Magnetotellurics/ Magnetotellurics (CSAMT/MT) (http://www.hasgeo.com/csamt.htm).


CSAMT merupakan salah satu metode geolistrik yang dimodifikasi untuk mengukur respon terhadap gelombang elektromagnetik yang ditransmisikan. Sistem CSAMT menggunakan induksi elektromagnetik dalam operasinya. Dalam kegiatan pengukuran, CSAMT akan terdiri dari transmitter dan receiver yang dipasang pada jarak tertentu sesuai dengan kedalaman penetrasi yang diinginkan. Pada umumnya, penetrasi gelombang elektromagnetik yang diberikan dapat memberikan interpretasi hingga kedalaman 1 km. Frekuensi pengukuran berkisar 10 Hz hingga 100kHz. Ini dapat menyediakan data yang detail, termasuk target pada lokasi dangkal karena sensitivitasnya pada frekuensi yang sangat rendah. 


Variasi temporal bumi pada magnetosfer dan ionosfer yang disebabkan oleh faktor – faktor, seperti matahari dan variasi magnet bumi lapangan, mengakibatkan frekuensi alami rendah magneto-telurik bidang di seluruh dunia yang menyebabkan arus balik telurik dalam tanah. Teknik survei magnetotelurik konvensional, seperti sebagai MT dan audio MT frekuensi, memanfaatkan magnet dan listrik pada komponen bidang MT, serta arus untuk variasi peta resistivitas bawah permukaan. Namun, sifat tidak menentu sumber dalam hal kekuatan dan arah berarti bahwa sinyal harus disusun untuk jangka waktu yang lama di setiap stasiun.


Metode CSAMT digunakan dalam penyelidikan bawah permukaan berdasarkan nilai resistivitasnya. Sejak tahun 1978, CSAMT telah digunakan dalam eksplorasi, seperti eksplorasi mineral, geotermal, hidrokarbon, dan air tanah.  Nilai resistivitas yang tercatat dipengaruhi oleh porositas batuan, fluida pengisi batuan, litologi, dan kelimpahan mineral tertentu. Metode CSAMT umumnya digunakan dalam eksplorasi mineral, geotermal, hidrokarbon, dan air tanah (Gambar 1. Akan tetapi, perkembangannya, CSAMT digunakan juga dalam aplikasi ke permasalahan lingkungan, seperti dalam pengukuran batas lokasi leaching logam berat di waste dump tambang logam.


Pengukuran CSAMT digunakan dengan Geometrics StrataGem EH-4. Peralatan yang digunakan terdiri dari receiver dan transmitter. Standar receivernya akan menerima frekuensi 100 kHz hingga 11.7 Hz. Transmitter dapat terdiri dari sistem 400 A m2 dan 5000 A m2.

Pemboran geoteknik

Kegiatan pemboran tidak terbatas untuk kepentingan eksplorasi sumberdaya bumi. Salah satu pentingnya kegiatan ini dalam kegiatan civil engineering adalah dalam pengambilan data geoteknik. Salah satu contohnya adalah kegiatan pemboran yang dilakukan di lingkungan kampus ITB. Tujuan pemboran ini adalah untuk mengambil data kondisi geoteknik lokasi pembangunan gedung di areal ITB. Kegiatan dilakukan dengan full coring system. Berikut gambaran singkat bagaimana kegiatan pemboran dilakukan. Terima kasih kepada Pak Mulyono-mahasiswa S3 Rekayasa Pertambangan. 


Di dalam video juga mungkin dapat didengar sedikit informasi tentang kegiatan pemboran itu sendiri. Kegiatan pemborannya pun jelas dalam proses persiapan hingga pengeluaran core. Selamat belajar.

2013-03-22

International Youth Forum Seliger 2013

Pengen ke Rusia dan berbagi pemikiran yang luas dengan para pemimpin di dunia? Atau berbagi pengalaman langsung dengan banyak teman - teman dari seluruh dunia? Atau mengenal budaya banyak negara dan latar belakang?  

Yuk, ikuti kegiatan di International Youth Forum Seliger 2013. Forum ini merupakan proyek untuk menyatukan para pemimpin dunia. Langsung dari websitenya, kita simak kenapa sih perlu mengikuti kegiatan ini. Terutama untuk kamu, mahasiswa yang berpikiran luas dan maju ke depan. 
International Youth Forum Seliger
Social conflicts and political upheavals, environmental catastrophes and natural disasters, human rights violations and terrorism all show that our era of globalization is far from being one solely of prosperity or wealth.
Young people are most at risk, but also the most active in their communities. International Youth Forum Seliger 2013 can help unite active young people from all over the world, regardless of their social status, ethnic background, political views and religion.
The main goal of the Forum is to build an international community of young people based on the principles of peaceful coexistence, the promotion of personal and democratic liberties and recognition of cultural diversity.
To achieve this goal the organizers have set a number of objectives, including:
  • empower global youth, by giving them a greater say in the globalizing world
  • encourage young people to find solutions to global challenges: poverty, social conflict, environmental degradation
  • foster cooperation among young people in social, political and economic life
  • give participants real opportunities to put their leadership skills into practice
  • help and support young people in team building and fundraising
  • examine the main trends and tendencies in global business, science, culture, mass media, NGO communities
  • offer young people the chance to meet and interact with highly qualified specialists ready to support them in turning their project ideas into reality
  • help them embrace diversity in delivering practical projects
We believe in fostering an active social position among young people worldwide. Putting these objectives into practice will help strengthen social consciousness among young people internationally and also attain the Forum’s main goal.
Who we need: 1,000 young leaders from different backgrounds, students/graduates from universities worldwide, and young professionals who are highly motivated to effect global change (NOTE: age restrictions apply: 18 – 30 years). Experience in social program implementation or politics is required (e.g. managing or founding not-for-profit organizations, being involved in social projects, or student union/local authority experience). We welcome young talented and creative individuals full of new ideas who are ready to work collaboratively for collective, international, benefit.
We offer: Youth Forum Seliger 2013 is an international and intercultural platform that features:
  • Unique educational program
  • Customized schedule: build your own study plan
  • Present your own project
  • Assistance and advice from experts to help turn your idea into reality
  • Opportunity to promote your project and attract investors
  • Find like-minded leaders among the international participants
  • Comprehensive support  to launch your project in Russia
  • Network with leading figures in Russian business, politics and society
  • Discover Russia’s cultural heritage
  • Learn Russian, apply for a scholarship to study in Russia
  • Understand more about different cultures
How to apply
In order to apply for International Youth Forum INTERSELIGER 2013 you should:
  • Register your account at http://www.interseliger.com/auth/register/ and confirm your e-mail. You can use your facebook account for authentification.
  • Fill in Application Form in your profile and wait for the results of application processing there along with an e-mail confirmation.
  • On approval you can submit an application to become an Ambassador, a volunteer or a speaker.
Buat semua yang mau ambil bagian. Mungkin tidak ada salahnya untuk mencoba ikut dalam kegiatan ini. Tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang dianggap tidak mungkin. Salam berbagi dengan dunia. 

2013-03-18

Lanjutan ISES 2013

Jadi, dengan kesuksesan yang telah dimiliki oleh ISES 2009 dan ISES 2011 lalu, maka panitia ISES sendiri membuka kesempatan bagi seluruh mahasiswa dunia untuk menginisiasi dalam pertemuan REGIONAL untuk ISES ini sendiri. Regionalnya dibagi berdasarkan benua tempat kita tinggal. Bagi mahasiswa Indonesia yang punya minat besar di energi, kenapa tidak kampusnya bisa diajukan dalam kegiatan ini. Silahkan dicoba. 

Informasi lengkapnya tetap dari website

Link di atas menjadi detail resmi untuk kegiatan ini. Bisa juga dicari di websitenya ISES 2013. Langsung disimak cerita dari website ISES 2013 tentang ini.

Bringing Energy to tomorrow's leaders.
Student Energy is excited to announce a new initiative that will bring the innovative format of the International Student Energy Summit to even more of the world’s students and future energy leaders.
Regional Student Energy Summits will occur June 12-13, 2014 simultaneously on 6 continents. The events will each target 100-300 multi-disciplinary post-secondary students from the region.
These unique events will address regional issues while simultaneously giving delegates a deep understanding of the role their region plays in global energy systems and dynamics.
THE BID
Hosting a regional summit is a unique opportunity to highlight your country, city and school to some of the brightest young minds in energy. Institutions from the following 6 regions are invited to apply to host their region’s event:
  • North America
  • South America
  • Africa
  • Europe
  • Asia
  • Australasia
Academic institutions that want to host an event must fully read the bid overview document below and submit a completed template form by April 1, 2013. In addition it is recommended that potential bidders fill out this survey to receive assistance from Student Energy and guidance through the bid process.
Yuk, siapa tahu universitasmu bisa menjadi wakil Asia dan INDONESIA pastinya. Pelajari dulu dengan baik detailnya di website resminya, ya. Sukses kawan! 

International Student Energy Summit

Yes, another information.
Acara dwitahunan yang sebenarnya saya juga baru tahu. Akan tetapi, tidak ada salahnya coba berbagi dan berbicara dengan yang lain tentangnya. 

Karena sudah semakin larut versi saya, maka saya akan kirimkan langsung saja informasinya via kopas langsung informasi yang tertera di internet ya. Acaranya bernama:






The International Student Energy Summit (ISES) is a global forum that focuses on sustainable resource management and the role that students will play in defining the future of energy development. ISES targets international, multidisciplinary post secondary students in undergraduate and graduate studies interested in energy. The event is occurring in Trondheim, Norway from June 13-15, 2013.
The International Student Energy Summit is empowering the next generation of energy leaders that will support the global transition towards a sustainable energy future. ISES is a three-day event that uses a multidisciplinary framework to educate, inspire and unite students around energy issues. 
OUR GOALS:
  • Educate students about the current issues in global energy management.
  • Inspire students with the knowledge and courage to challenge the current energy system.
  • Unite likeminded students motivated to lead the world to a sustainable energy future.
OUR FOCUS:
Our program focuses on three main pillars that address today's key energy issues:
  • Markets & Regulation
  • Global Energy Dynamics
  • Technology & Innovation

Global Summer School

Nah, kembali ke cerita baru!

Sip, bulan ini banyak sekali hal - hal menarik yang terus memacu untuk belajar. Mari dicoba banyak hal. Kalau katanya saat muda untuk berbuat salah. Mungkin ada benarnya juga jika diterapkan dengan benar. Tidak ada salahnya untuk mencoba suatu hal baru. Nothing to lose, Let's try!

Baiklah, di sini ingin sekali berbagi cerita tentang summer school. Silahkan langsung masuk ke websitenya ya >> Global Entrepreneurship Summer School





Yups, informasinya bisa langsung dari website. Sekadar informasi tambahan langsung yang terpercayanya. Acara ini dilangsungkan untuk mengasah sifat dan kemampuan entrepreneurshipmu. Acara ini tingkat dunia dan hanya dipilih beberapa saja yang lolos seleksinya. Semua GRATIS..TIS..TIS kalau terpilih. 
Berlin and Munich are the hubs of Entrepreneurship in Germany – but in Munich the cooperation of the 4 Universities gives the Entrepreneurship Scene a uniqueness in fostering Students to build their own Startups. The two renowned „Universities of Excellence“ – the LMU Munich and TU Munich collaborate together with the University of Applied Sciences and the UniBw in this unique project to foster entrepreneurial thinking among students.
The continuous effort of the four established and successful Entrepreneurship Centers has made them the leading Entrepreneurship Centers in Germany. The joint effort for the Global Entrepreneurship Summer School therefore will continuously foster Entrepreneurship in Germany and around the Globe.
Who can apply?
You have to be enrolled in any university at any time during 2013 and you have to be between 18 – 27 years old. Example: If you are enrolled only until February 2013 you can apply even if you won’t be enrolled in September 2013.”Enrolled” applies in our definition also to MBA or PhD students.

When do you need to have time for a trip to Germany?
Sep 17 – Sep 27 2013

Application process
This year we will accept 35 outstanding students from around the world who will get an invitation to Munich. In addition we will accept 15 virtual participants. All applications will go through a very strict, but fair selection process. The deadline for Early Bird applications will be April 30, 2013. The regular deadline will be May 31, 2013 (GMT -12). We will inform everybody at the latest during the last week of June about their application status.
Accommodation
Participants won’t have to pay for their accommodation. We will provide accommodation from Sep 17 until Sep 27 either in the guesthouse of the LMU or at other places such as appartments of other participants from Munich.
Global Scholarships
International students who are invited to Munich will automatically receive a travel scholarship. The Global Entrepreneurship Summer School will contribute 50% of your total travel costs (mostly flight tickets) up to a cap of € 500,-. Just to remind you, accommodation, travel during your stay and lots of food during the week is also included – for free! Coba baca bagian - bagian merah ini. Tidak ada salahnya mencoba!
Food & travel in Munich
We will provide you for free some exclusive dinners as well as many snacks and coffee during the whole week. In addition we will cover your travel expenses for the public transport in Munich throughout the whole week.

Tuition
Only if you are a student from Germany or we will charge atutuion fee of € 79,- for early bird applicants and € 119,- for regular applicants per selected participant. If you can provide accommodation to an international participant you won’t have to pay a tuition fee – no matter when you apply.

Please apply here with your CV and motivational letter (max. around 200 words) as PDF attachments. If you have any questions please check first our FAQ Page and if you still have questions please send a mail to info@globalsummerschool.org.  We are glad to be of further assistance to you.

2013-02-15

Let's Join IGSC 2013

Buat teman - teman yang sedang tugas akhir ataupun sedang dalam perjuangan lainnya dengan publikasi. Tidak ada salahnya untuk mencoba mengikuti International Geoscience Student Competition 2013.
International Geoscience Student Competition 2013 
Kopian sedikit dari websitenya. Silahkan dicek dan diikuti. Mari mendunia! Kita juga setara dengan bangsa lainnya. 

IGSC 2013 — INSPIRING CHANGE
The 4th International Geosciences Student Conference is our mutual opportunity to unite past, present & future of the geosciences. SGS, Geo.X, and many partners and sponsors from industry and academia invite you to come to Berlin, Germany, and spread the vision of Inspiring Change from the heart of Europe to the world. Important time windows for your road to Berlin are:
11 DEC — 15 MAR
Call for Papers
11 DEC — 10 APR
Registration
25 APR — 28 APR
Conference & Exhibition

For your ideal IGSC 2013 experience, please consider attendance of the following events in addition to the technical program and recruitment exhibition:
25 APR
Opening Ceremony
Icebreaker
26 APR
Institut PRAEHISTORICA
Conference Evening
28 APR
Closing Ceremony
Farewell Gala
29 APR
Field Trips

Geostatistik

Cerita ditambah dengan materi geostatistik. Geostatistik bukan sebatas pada statistik biasa. Akan tetapi, bagaimana memperhatikan 'spasial' dalam perhitungan data yang digunakan agar diperoleh sebaran data dan hasil perhitungan yang lebih representatif. Dengan perhitungan inilah umumnya kadar dan kondisi parameter lainnya dalam endapan itu dihitung dan 'dijaga' keberlanjutannya. Dengan tepat, hasil dapat memperkirakan kondisi lapangan yang sesuai. Masih dengan pemateri dari Irga, maka inilah cerita tentang geostatistika.

Geostatistik
Geostatistik merupakan sebuah cabang dari ilmu statistik yang berfokus pada data spasial. Teknik analisis geostatistik bergantung pada model statistik yang didasarkan pada fungsi acak (random function) atau variable acak (random variable) dengan tujuan untuk mengetahui dan mengestimasi data spasial tersebut. Suatu peubah yang terdistribusi dalam ruang disebut sebagai variable terregional (regionalized variable). Variabel ini umumnya mencirikan suatu fenomena tertentu, semisal kadar bijih yang merupakan karakteristik untuk suatu mineral. Pada gejala geologi variable regional yang dapat dimanfaatkan adalah nilai conto yang mana selalu mempunyai hubungan letak ruang dengan conto lainnya (Matheron, 1963).

Dua buah nilai data yang terletak berdekatan mempunyai kemungkinan lebih besar untuk bernilai seragam dibandingkan dengan dua nilai data yang terletak berjauhan. Untuk melakukan penaksiran kadar bijih dengan tujuan mengkuantifikasi korelasi ruang antar conto maka digunakan suatu perangkat statistik yang disebut variogram. Variogram adalah suatu fungsi vektor yang dapat digunakan untuk mengkuantifikasikan tingkat kemiripan atau variabilitas antara dua conto yang terpisah oleh jarak tertentu. Sifat-sifat yang merupakan ciri khas dari variable teregional antara lain:
  •     Suatu variable terregional terlokalisir (menempati okasi tertentu), variasi terjadinya deposit, ukuran, dan orientasi tertentu.
  •     Variabel terregional dapat mencerminkan variasi kontinuitas yang relatif tingi ataupun rendah.
  •    Variabel terregional kemungkinan mencerminakan anisotropi, artinya tingkat distribusi varians dari variable berbeda pada masing-masing arah.
Variogram merupakan suatu metode analisis secara geostatistik yang berfungsi untuk mengkuantifikasi tingkat kemiripan atau variabilitas antara dua conto yang terpisah pada jarak tertentu. Data yang dekat dengan titik yang ditaksir memiliki kecenderungan nilai yang lebih mirip dibandingkan data yang lebih jauh. Persamaan umum variogram hanya berlaku bagi data dengan jarak antar pasangan (lag) yang sama sebesar h dan berarah 0°. 

Di sisi lain data yang memiliki jarak antar conto tidak teratur diperlukan suatu toleransi untuk kedua variabel tersebut. David (1977) menjelaskan istilah angle classes (θ±α/2) dan distance classes (h±∆h) sebagai toleransi untuk menghitung pasangan data dengan jarak antar data yang tidak teratur, seperti pada berikut. Semua titik conto atau data yang berada pada search area yang didefinisikan dengan angle classes dan distance classes akan dianggap sebagai titik-titik conto yang berjarak h dari titik x0 (titik origin) pada arah yang dimaksud. 
Searching area untuk variogram dengan angle classes (θ±α/2) dan distance classes (h±∆h) (David, 1977)

Range
Tingkat kenaikan variogram terhadap jarak mengindikasikan seberapa cepat pengaruh conto menurun terhadap jarak. Setelah variogram mencapai nilai batasnya (sill) maka selanjutnya tidak ada lagi korelasi antar conto. Jarak kritis ini disebut range. Meskipun begitu tidak semua variogram mencapai sill. Beberapa terus meningkat seiring bertambahnya jarak. Secara umum, γ(h) akan naik dengan bertambahnya harga h, artinya besarnya perbedaan harga pada dua titik conto akan sangat tergantung dengan jarak antara kedua titik tersebut.

Kenaikan harga γ(h) tersebut akan berlangsung selama masih terdapat pengaruh harga antar titik conto tersebut. Daerah ini dikenal dengan nama daerah pengaruh suatu conto, sampai akhirnya konstan di suatu harga γ(∞) = C (sill) yang merupakan varians populasi (variance a priori). Daerah pengaruh suatu conto ini mempunyai suatu jarak dengan notasi a yang dikenal dengan nama daerah pengaruh (range). Di luar jarak ini maka ratarata variasi harga Z(x) dan Z(x+h) tidak lagi tergantung dengan jarak, dengan kata lain Z(x) dan Z(x+h) tidak berkolerasi satu dengan yang lainnya. Range (a) adalah suatu ukuran untuk daerah pengaruh (lihat gambar).
Daerah pengaruh (range)

Variogram Eksperimental

Variogram eksperimental dibuat berdasarkan pengukuran korelasi spasial antara 2 (dua) conto/data yang dipisahkan dengan jarak tertentu sebesar h. Data tersebut merupakan data yang diperoleh dari pengukuran di lapangan, dapat berupa data kadar, ketebalan, ketinggian topografi, porositas, dan permeabilitas. Pada arah atau baris tertentu terdapat n buah data dengan jarak tertentu sebesar h, dimana dalam tiap baris terdapat (n – 1) pasangan data untuk menghitung variogram γ(h) dan (n – 2) pasangan data untuk menghitung variogram γ(2h) dan seterusnya hingga mencapai lag tertentu yang tergantung dari jumlah n data. Kemudian, hasil perhitungan variogram di plot pada suatu koordinat kartesian antar jarak antar pasangan data (h) dan variogram γ(h).

Variogram eksperimental

Geostatistik Unfolding dan Transformasi

Support dari beberapa teman untuk membagi beberapa ilmu yang mereka miliki. Nah, dari salah satu explorer di kami memberikan bocoran bagaimana bekerja dengan geostatistik dan kaitannya dalam unfolding. Mungkin sebagian dari kita pernah mendengar unfolding??? Yups, bagaimana membuat yang melekuk menjadi tak terlekuk. Dalam matematika, perhitungan yang lurus dan melekuk pasti beda. Nah, untuk itulah dipelajari seperti apa dalam endapan karena endapan tidak semuanya lurus, juga banyak yang melekuk-suka - sukanya si endapan terbentuk.
Berikut, kita ikuti ceritanya dari Irga langsung diikuti.

Teknik Unfolding
Sebagian besar dari metode perhitungan cadangan melibatkan pengukuran jarak antar conto dan blok cadangan. Dalam sebuah evaluasi geostatistik juga diperlukan informas azimuth dan dip dari tiap conto yang relatif terhadap blok cadangan dan conto lainnya. Pengukuran-pengukuran ini biasanya dilakukan dalam sistem koordinat cartesian x, y, z standar. Namun, untuk kasus endapan terlipat, dimana mineralisasi telah terjadi sebelum perlipatan terbentuk, yang diperlukan adalah garis yang diukur dalam badan bijih yang belum terlipat. Masalah yang ada diilustrasikan pada berikut yang menunjukkan dua conto yaitu A dan B yang berada pada sisi antiklin yang satu dan yang lainnya. Dengan menggunakan sistem koordinat XYZ maka jarak geometris standar dari titik A dan B adalah garis lurus.
Jarak geometris dan stratigrafis antara dua titik (Newton, 1996).
Namun, dari sudut pandang geologi, jarak yang memisahkan titik A dan B adalah garis yang mengikuti bentuk struktur antiklin (ditunjukkan oleh garis putus-putus pada gambar). Jarak yang diwakili oleh garis putus-putus ini  merupakan jarak asli dari kedua titik sebelum terjadinya perlipatan.Dari permasalahan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa diperlukan suatu metode yang dapat mengubah koordinat conto dan blok cadangan ke dalam sistem koordinat sebelum terjadinya perlipatan. Dengan demikian dapat dilakukan analisis variogram dan interpolasi kadar pada keadaan sesungguhnya. Setelah itu, dapat dilakukan kembali transformasi ulang ke bentuk semula untuk kepentingan evaluasi cadangan dan perencanaan. Berikut merupakan metode-metode yang diperlukan untuk mengubah sistem koordinat yang berlaku saat ini untuk menyerupai sistem koordinat semula

Transformasi Koordinat
Transformasi koordinat dilakukan dengan tujuan untuk mendekati keadaan  endapan ketika masih belum terlipat (terkena gangguan geologi) dengan kondisi masa kini. Metode transformasi koordinat yang digunakan berjumlah dua jenis yaitu transformasi proyeksi dan transformasi rotasi dengan tujuan untuk membandingkan tingkat keefektifan metoda yang satu dengan metoda yang lainnya. Secara sederhana proses yang dilaksanakan tergambarkan pada berikut. Transformasi koordinat secara proyeksi mengubah koordinat (X1,Y1) menjadi (X1,Y0) dimana hanya koordinat pada sumbu Y yang berubah. Transformasi koordinat secara rotasi mengubah koordinat (X1,Y1) menjadi (X1’,Y0) dimana koordinat diubah dengan tetap mempertahankan jarak antara titik yang dirotasikan dengan titik acuan dilakukannya rotasi. Jarak antara titik (X1,Y1) dan (X1’,Y0) ke titik (X0,Y0) sama.
Proses transformasi koordinat
Transformasi Kembali
Transformasi kembali merupakan sebuah usaha untuk mengembalikan nilai kadar hasil estimasi pada sistem koordinat terluruskan (unfolded) kepada posisinya aslinya di sistem koordinat terlipat. Tujuan dari transformasi kembali ini adalah untuk pelaksanaan evaluasi cadangan dan juga perencanaan kegiatan pertambangan.

2013-02-10

Pengamatan mineragrafi

Nah, kembali mikroskopih bijih. Bicara proses dan analisis sebenarnya adalah kedua hal yang saling terkait. Dalam proses yang bekerja pasti analisis juga langsung dilakukan. Pada umumnya cara mengamati paling mudah adalah dengan memetakannya terlebih dahulu. Setelah semua terpetakan, akan sangat membantu untuk mengidentifikasi mineral dan komposisi kelimpahannya. Setelahnya akan muncul pertanyaan, bagaimana memetakannya? Pemetaannya sama saja dengan pengamatan menyeluruh pada bidang poles. Pengamatan dimulai dengan bagian - bagian yang ada di bidang poles di sisi paling kanan atau paling kiri. Lalu dilakukan pengamatan bertahap dengan jalur pengamatan yang saling tumpang tindih agar tidak ada satu bagianpun yang terlewatkan. Oleh karena itu, pengamatan bisa menghabiskan 2 - 4 jam untuk tiap kali pemetaan awal bidang poles. 

Selain itu, apa saja yang harus dipersiapkan selama pemetaan, selain yang jelas adalah kesehatan diri dan semangat? Ya, siapkan salinan gambar bidang poles, misal dari foto kamera atau hasil scan terhadap si bidang poles masing - masing conto. Salinan gambar ini berfungsi untuk menggambarkan titik pengamatan menarik di carik ketas yang akan dipindahkan sebagai data digital. Nah, setelah ini punya dan disiapkan, persiapkan buku pengamatan atau form deskripsi yang bisa disusun sendiri. Form deskripsi ini isinya menyangkut ciri - ciri optik pada mineral dalam kondisi nikol silang dan nikol sejajar. Sejak awalm, form ini akan sangat membantu dalam mengidentifikasi mineral - mineral yang terpetakan. Jangan anggap ini sepele loh! Kenapa? Catatan ini mungkin kecil, tetapi sangat akan berguna untuk membuat deskripsi ringkas tentang kondisi mineral yang teramati. 

Dua material luar itu sudah punya, selanjutnya apa? Siapkan buku atau atlas atau macam literatur lainnya yang sudah ada untuk membantu dalam melihat siapa mineraln ini. Pada umumnya, sebagai pemula, ini akan sangat membantu meskipun terkadang menyulitkan juga mengingat warna yang timbul di mikroskop ini dan itu bisa berbeda dengan pengaturan cahaya, bisa juga spesifikasi kondisi mineral terbentuk yang berubah dan lain sebagainya. Jadi, apa yang bisa membantu untuk ini? Dalam pengamatan, pasti  tahu darimana asal contoh. Kenalilah ini! Ini sangat membantu untuk mengeliminasi atau mengelompokkan mineral mana saja yang menjadi bagian dari sistem tersebut. Dengan demikian, fokus kita bisa dikatakan sangat utama di kelompok - kelompok tersebut. Mineral di luarnya bisa menjadi opsi selanjutnya dan tidak perlu dipusingkan dari awal. Bantuan - bantuan kecil seperti ini sangatlah membantu. 

Contoh form deskripsi manual yang digunakan secara personal:

Lalu, semua sudah siap, lakukanlah proses dari awal. Baiklah, kenali alatnya terlebih dahulu sebagai permulaan. Tahapan ini lebih - lebih penting untuk mereka yang tidak biasa menggunakan sebelumnya. Peralatan mikroskop yang digunakan dikenal dengan mikroskop refraksi dan refleksi. Artinya dalam satu alat dapat digunakan untuk pengamatan mikroskopih bijih dan mineral transparan. 
Ini salah satu mikroskop keluaran Zeiss di GFZ untuk pengamatan. Dengan berbagai perbesaran dan sudah dilengkapi dengan komputerisasi, akan sangat mempermudah pengambilan data gambar.
Kenal dan mengatur semua posisi dalam mikroskop, termasuk perbesaran, cahaya, kondisi nikol dan sebagainya. Lakukan pemetaannya dengan baik dan sistematik. Bagian yang diketahui, bisa dideskripsikan dengan jelas dan difoto agar hasilnya dapat didiskusikan dengan mereka yang lebih kompeten atau berpengalaman untuk itu. Setiap data yang diperoleh perlakukanlah dengan baik dan disimpan dengan sistematik, termasuk penamaan data dan lain - lain, sehingga dapat dengan mudah dipakai kembali.

Beberapa buku mengenai kenampakan mikroskopih dan megaskopis mineralnya:
Selamat mencoba. Ini hanya deskripsi sederhana. Banyaklah membaca lagi untuk itu. Semangat!

Preparasi untuk sampel poles

Bicara mikroskopih bijih atau ore microscopy, erat sekali kaitannya dengan mineral logam dan warna - warni di bawah mikroskop. Warna - warna cerah ini mungkin lebih bisa dimengerti oleh mereka yang sudah pernah mengerjakannya. Akan tetapi, tidak perlu berkecil hati karena belum pernah menggunakannya. Apa itu mikroskopih bijih? Apa gunanya? Mengapa dibutuhkan teknik analisis ini? Apa yang diperoleh darinya? blablabla lainnya yang mungkin masih banyak lagi di otak. 

Baiklah, metode ini merupakan salah satu teknik analisis yang digunakan dalam penyelidikan mineral logam. Sumber - sumber mineral logam umumnya berasal dari endapan - endapan hidrotermal, geotermal related system dan hasil kegiatan pengolahan, seperti pada gelundung masyarakat. Jika asalnya dalam kondisi batuan, maka bagian batuan yang mengandung banyak logam (*umumnya) disayat untuk diamati kenampakannya di bawah mikroskop. Kenampakan bawah mikroskop ini menunjukkan kenampakan sifat optik masing - masing mineral hingga hubungan antar mineral tersebut yang dikenal melalui teksturnya. Teknik analisis ini sering menjadi pilihan atau bahkan mungkin sering digunakan oleh mahasiswa di jurusan Tambang Eksplorasi dan/atau Teknik Geologi yang mengambil bidang economy geology atau mereka yang berhubungan dengan genesa endapan. 

Mikroskopih bijih bisa dikatakan sebagai cikal bakal bergeraknya analisis mikroskopih bijih ke arah SEM (Scanning Electron Microscope) dan EPMA (Electron Microprobe Analysis) yang bisa mengidentifikasi lebih presisi untuk mengetahui apa dan siapa mineral itu.
Terus, jika darinya bisa diperoleh informasi yang banyak, seperti apa bekerja dengannya? Baiklah, mari dijabarkan sederhana untuk itu! Kita bagi ceritanya ke dalam 3 tahapan, yaitu preparasi, proses dan analisis. 

@ Preparasi 
Tahapan preparasi di mana - mana merupakan hal yang penting. Secara sederhana, tahapan preparasi dapat dilakukan sebagai berikut:
  • Pilih conto yang akan dipreparasi berdasarkan kenampakan mineral sulfida dan tekstur kuarsanya pada urat.
  • Bagian tersebut dipotong pada ukuran 1.5 – 2 cm dengan mesin potong batuan. Pada conto yang retak/rapuh/lapuk atau mudah pecah, perlu dilakukan impregnasi (seperti penyemenan).
  • Lakukan pemolesan pada bagian permukaan yang akan diamati dengan menggunakan silicon carbide powder (karborandum) ukuran 100, 120, 240, 320, 400, 600, 800, dan 1000 mesh dengan diberikan air secukupnya.
  • Letakkan conto di dalam ring atau mold assembly (cetakan) dan tuangkan bahan cetakan (transoptic powder), misalnya resin dengan ketinggian yang disesuaikan, umumnya 1 – 1.5 cm. Tunggu sekitar 24 jam hingga mengeras kembali.
  • Lakukan pemolesan kembali dengan pasta diamond atau pasta karborandum bertahap hingga permukaan halus.
  • Pada beberapa kondisi, dapat dilakukan pemolesan dengan Polisher Grinder Ecomet III melalui 4 tahap yang memiliki polishing cloths, serbuk micropolish alumina yang berbeda ukuran dan waktu pemolesan yang berbeda pada tiap tahapan.
  • Conto yang sudah selesai dan memiliki kilap baik, dapat digunakan 
Nah, kalau sudah oke, si sayatan poles ini bentuknya akan sebagai berikut: 
Conto sayatan poles.
Dengan preparasi yang tepat, hasil polesan sangat membantu dalam pengamatan di bawah mikroskop. Setelah tahapan ini selesai, maka pekerjaan proses dimulai. Nah, biasanya pengamatan selalu dilakukan dalam jangka tidak lama seselesainya sayatan poles selesai. Akan tetapi, terkadang ada waktu yang lama atau bekas sayatan yang mau kita amati kembali sehingga perlu dilakukan pemolesan ulang terhadap permukaannya. Kenapa perlu dipoles ulang? Yups, terkadang mineral bawah permukaannya sudah teroksidasi atau permukaannya kurang rata. Dengan pemolesan ulang, setidaknya mengatasi kondisi seperti ini. Bagaimana tahunya perlu dipoles atau tidak? Coba perhatikan kenampakan bawah permukaan mineral berikut ini.
Lihat warna ungunya.



Mineral dengan keunguan tadi seharusnya bewarna kuning terang yang menunjukkan kenampakkan mineral kalkopirit. Dengan ciri seperti ini, haruslah dipertimbangkan untuk dilakukan pemolesan ulang. Pemolesan ulang dapat dilakukan dengan alat poles dan odol sebagai abrasif reagennya. Cara inilah yang digunakan di kampus
Alat poles dan yang akan dipoles. Siap sedia menghadapi pemolesan ulang.